Tidak semua bintang sepak bola lahir dari jalan yang lurus dan mulus. Sebagian besar justru harus menembus jalan berliku, menelan pahitnya penolakan, sebelum akhirnya bersinar di bawah sorotan stadion.
Begitulah kisah Antoine Semenyo, pemain yang dulu hampir menyerah pada sepak bola dan kini bernilai £75 juta atau sekitar 1,6 triliun rupiah, dan jadi rebutan Arsenal, Liverpool, Tottenham serta Manchester United.
Ditolak Tujuh Klub, Sempat Putus Asa
Jauh sebelum jadi bintang Premier League, Semenyo hanyalah remaja 15 tahun yang lelah ditolak. Ia sempat bergabung dengan akademi Tottenham, Arsenal, Chelsea, Fulham, Crystal Palace, Charlton Athletic, hingga Millwall dan semuanya menolak.
Yang paling menyakitkan, Millwall bahkan menolaknya lima kali. Saat Crystal Palace juga berkata “tidak”, Semenyo menyerah.
Ia berhenti bermain bola, menyingkir dari lapangan, dan memutuskan untuk berhenti total selama setahun. “Saya menghilang dari radar. Teman-teman saya pun tidak tahu saya pindah,” kata Semenyo di kanal Youtube, Joseph Sam – Earn Your Stripes.
“Tapi saya tahu, kalau mau jadi pemain bola, saya harus berkorban dan menjauh dari teman-teman.”
BACA JUGA: Bukan Inggris, Ini 4 Kandidat Juara Piala Dunia 2026 Versi Alexis Mac Allister
Bangkit Dari Masa Kelam
Setahun kemudian, kesempatan datang dari open trial di Bisham Abbey. Di sana, ia bertemu Dave Hockaday, mantan pelatih Leeds United, yang melihat bakat mentah dalam diri Semenyo. Hockaday menawarinya kesempatan belajar di Swindon, dan dari situ, pintu menuju profesional terbuka lewat Bristol City U18.
Dari klub inilah kisahnya mulai berubah. Dipinjamkan ke Bath City lalu Newport County, Semenyo justru berkembang pesat. Pelatih Newport, Michael Flynn, bahkan berkata:
“Saya menyukainya. Dia rendah hati, sopan, dan datang ke latihan setiap hari dengan senyum. Saya menonton dia lima menit saja, dan saya tahu dia istimewa.”
Flynn pula yang mengubah posisinya dari striker menjadi winger, berhasil menemukan sisi eksplosif Semenyo yang sekarang dikenal di Premier League.
Dari League Two ke Bintang Premier League
Bersama Bournemouth, karier Semenyo melesat tajam. Pekan ketujuh di musim 2025/26 ini, hanya Erling Haaland yang mencetak gol lebih banyak dari pemain berusia 25 tahun ini. Enam gol dan tiga assist menjadikannya salah satu pemain paling produktif di Liga Inggris saat ini.
Tak heran bila Arsenal, Tottenhham, Manchester United, dan Liverpool kini saling berebut tanda tangannya. Klubnya, Bournemouth melabeli sang winger dengan harga tak main-main: £75 juta. Angka yang fantastis, mengingat dua tahun lalu ia ditebus hanya £10 juta dari Bristol City.
Pembalasan Indah Untuk Klub yang Menolak
Bila transfer besar benar-benar terjadi, kisah Semenyo bisa jadi inspirasi klasik sepak bola modern, dari pemain yang dulu ditolak klub-klub besar Inggris, kini bisa jadi lawan (atau bahkan pemain mereka) dengan harga selangit.
Lucunya, mungkin dulu para pencari bakat yang menolaknya menyesal berat. Bayangkan, seorang bocah yang pernah berhenti main bola kini bersaing dengan Haaland di daftar top skor Premier League.
Dalam dunia sepak bola, tak ada yang lebih nikmat daripada kisah comeback. Semenyo adalah bukti bahwa kegagalan di awal tidak selalu berarti akhir, kadang itu hanya babak pertama dari kisah comeback yang lebih sukses.
FAKTA TERBARU:
