Cristiano Ronaldo hampir bergabung dengan Arsenal sebelum pindah ke Manchester United
8 Transfer Gagal Mengejutkan: CR7 ke Arsenal, Salah ke Newcastle

Kalau ngomongin rumor transfer pemain bola, cepat banget nyebarnya, tapi kadang ujung-ujungnya cuma bikin heboh doang. Ada banyak transfer yang kalau jadi, mungkin sejarah sepakbola bakal beda jauh.

Bayangin aja kalau Cristiano Ronaldo jadi legenda Arsenal, atau Mohamed Salah merumput di Newcastle. Gila kan? Nah, ini dia 9 transfer nyaris kejadian yang bikin banyak fans geleng-geleng kepala.

Neymar ke West Ham

Neymar muda bersama Santos, sempat hampir direkrut oleh West Ham tahun 2010

Sebelum dunia mengenalnya, West Ham ada dibarisan depan untuk mengontraknya dengan tawaran 15 juta pounds saat Neymar berusia 18 tahun pada 2010.  

Tetapi Santos menginginkan lebih banyak uang untuk mencapai klausul pelepasannya sebesar 28,4 juta pounds. West Ham tidak menyanggupinya meski hanya berjarak 13,4 juta pounds lagi karena dengan biaya sebesar itu menurut mereka adalah resiko besar. 

Mohamed Salah ke Newcastle

Mohamed Salah muda bermain untuk Arab Contractors, nyaris bergabung Newcastle tahun 2011

Sebelum jadi raja Anfield, Salah ternyata hampir jadi pemain Newcastle tahun 2011 setelah tampil mengesankan di Piala Dunia U-20. Udah deal buat dipinjem semusim, tapi klub asalnya, The Arab Contractors, minta 500 ribu pounds. Newcastle ogah bayar, pilih mundur teratur.

Setahun kemudian, Salah pindah ke Basel cuma 2 juta pounds. Coba bayangin, fans Newcastle bisa nyanyi “Salah la la la la” jauh lebih cepat.

Zlatan Ibrahimovic ke QPR

Pada 1998, sebelum naik ke tim senior Malmo, Zlatan Ibrahimovic sempat menjalani uji coba di QPR. Hal ini pernah diceritakan oleh mantan pesepakbola Swedia, Tony Flygare. 

Sayangnya, manajer QPR kala itu, Gerry Francis, justru lebih memilih meminjam Luke Cornwall dari Fulham ketimbang memberi Zlatan kontrak. Sisanya sejarah: Zlatan jadi legenda dunia, QPR tetap QPR.

Robert Lewandowski ke Manchester United

Robert Lewandowski saat masih bermain di Borussia Dortmund, sempat hampir pindah ke Manchester United

Striker Polandia ini sebenarnya hampir gabung United tahun 2012.

“Setelah tahun kedua di Dortmund, saya berbicara dengan Sir Alex Ferguson. Dia ingin saya datang ke Manchester. Saya sangat tertarik dan siap ke sana. Tapi Dortmund tidak mau melepaskan saya,” kata Lewandowski kepada France Football.

Akhirnya United merekrut Robin van Persie dan itu jadi penentu gelar terakhir Sir Alex.

BACA JUGA: Nasib Aneh Wonderkid Chelsea: Dari Lawan Drogba ke MMA

Cristiano Ronaldo ke Arsenal

Inilah transfer gagal paling bikin fans Arsenal sakit hati. Ronaldo sendiri pernah bilang:

“Itu benar. Saya tinggal satu inci lagi untuk menandatangani kontrak dengan Arsenal. Saya bertemu Arsene Wenger tiga kali dengan ibu saya. Itu sangat dekat dengan kesepakatan yang akan saya lakukan,” ujar CR7 kepada FourFourTwo.

Tapi Sir Alex Ferguson bergerak lebih cepat dan sukses memboyongnya ke Old Trafford. Sisanya? Sejarah penuh trofi buat United.

Lionel Messi ke Rangers

Lionel Messi muda di Barcelona, sempat jadi target transfer Rangers pada 2004

Pada 2004, Lionel Messi baru 17 tahun dan belum jadi siapa-siapa. Tapi Alex McLeish, manajer Rangers, hampir merekrutnya setelah disaranin anaknya, Jon, yang sering main Football Manager.

“Akhirnya kami melakukan penyelidikan formal, sepertinya menjelang akhir musim 2004-05. Tapi Messi baru bermain cemerlang di Youth World Cup dan Barcelona tidak mau meminjamkannya,” ungkap McLeish.

Coba bayangin Messi main di lapangan Skotlandia lawan Motherwell tiap minggu. Highlight-nya pasti beda banget.

Bruno Fernandes ke Tottenham

Bahkan Bruno Fernandes pun pernah hampir jadi pemain Spurs.

“Saya hampir ke Tottenham pada musim panas 2019, tapi Sporting ingin mendapat penawaran lebih. Saya tidak marah, hanya sedih karena mungkin tawaran bermain di Premier League tidak akan datang lagi,” kata Bruno.

Presiden Sporting, Frederico Varandas menyebut alasan penolakannya karena tawaran Tottenham dengan nilai 45 juta euro ditambah 20 juta euro hanya jika memenangkan Liga Inggris dan Liga Champions, namun dirasa tidak mungkin prestasi itu diraih oleh Spurs.  Akhirnya Bruno ke MU dan jadi kapten.

Virgil van Dijk ke Crystal Palace

Virgil van Dijk saat bermain di Celtic, sempat ditolak oleh Crystal Palace sebelum jadi bintang Liverpool

Sebelum jadi tembok kokoh Liverpool, Van Dijk hampir diboyong Palace tahun 2014 seharga 6 juta pounds. Tapi Neil Warnock, manajer saat itu, cerita:

“Kami bisa saja membelinya di Palace seharga 6 juta pounds tetapi kepala pemandu bakat saya mengatakan bahwa dia terlalu lambat,” ujar Warnock.

Empat tahun kemudian, Liverpool beli Van Dijk seharga 84 juta euro. Scout Palace pasti tepuk jidat.

FAKTA TERBARU: 

Leave a comment

Artikel Terbaru

Temukan Artikel Lainnya

🚨 Peringatan Penting!

Website resmi OlahBola hanya di olahbola.com.

Kami tidak bertanggung jawab atas situs website atau akun media sosial di luar yang tercantum di website resmi kami.

Hati-hati terhadap pihak yang mengatasnamakan OlahBola.

Pastikan hanya mengakses informasi dan layanan resmi kami melalui olahbola.com untuk mendapatkan layanan konten sepak bola terpercaya.