Buat pecinta sepak bola tanah air, nonton pemain abroad itu ibarat lihat tetangga yang lagi ikut lomba 17-an di kampung sebelah: kita nggak main, tapi deg-degan.
Tadi malam, ada tiga pemain Indonesia yang tampil di Eropa. Kevin Diks main main untuk klub Jerman dalam laga persahabatan melawan klub Premier League, Brentford. Sementara di Belanda, Justin Hubner dan Dean James langsung adu gengsi di laga pembuka Eredivisie.
Kita ulas satu per satu rapotnya:
Kevin Diks – Borussia Monchengladbach vs Brentford
Rating FotMob: 6.5
Menit bermain: 90 menit
Kevin Diks dapat kesempatan tampil penuh saat Borussia Monchengladbach bertandang ke Brentford. Laga ini memang “cuma” persahabatan, tapi buat pemain tetap penting: jadi ajang pemanasan sebelum kompetisi resmi dimulai sekaligus kesempatan pamer kemampuan biar pelatih makin percaya.
Gladbach bermain cukup solid, tapi lawannya bukan sembarang tim, Brentford terkenal dengan pressing agresif yang terbukti memaksa kiper Gladbach melakukan eror untuk gol kedua. Beruntung tendangan roket Franck Honorat menjadikan skor akhir imbang 2-2 di akhir laga.
Statistik Penting Kevin Diks:
- Tidak melakukan tekel sukses: 0/2 (0%)
- Clearances: 4 kali, termasuk 2 heading clearance.
- 86 sentuhan, tapi hanya 1 di kotak lawan.
- Operan ke sepertiga akhir: 2 kali.
- Umpan panjang akurat: 6 dari 10 percobaan (60%).
- Operan akurat: 68 dari 76 operan (89%).
- Duel darat dimenangkan: 5 dari 6 kali (83%).
- Duel udara dimenangkan: 2 dari 3 kali (67%).

Opini OlahBola: Main di jantung pertahanan, Kevin Diks tampil rapi dan tangguh di duel darat maupun udara. Distribusi bolanya mulus, tapi secara tim masih perlu banyak peningkatan untuk lini defensive Gladbach apalagi setelah ditinggal bek andalan mereka, Ko Itakura.
BACA JUGA: Pemain Indonesia Bisa Main di Bundesliga? Ini Kata Erik Durm
Justin Hubner – Fortuna Sittard vs Go Ahead Eagles
Rating FotMob: 7.5
Menit bermain: 90 menit
Di Belanda, Justin Hubner dapat tugas berat: jaga jantung pertahanan Fortuna Sittard di laga pembuka Eredivisie. Lawannya? Go Ahead Eagles yang kebetulan punya Dean James, sesama pemain Indonesia. Ini ibarat main bola di lapangan komplek, tapi lawannya teman nongkrong sendiri.
Pertandingan berakhir 2-2, sayang klub Justin kebobolan di menit 90+4. Banyak duel fisik, serangan cepat, dan beberapa peluang emas yang bikin penonton tegang. Hubner seperti biasa, tampil tenang dengan gaya khasnya.

Statistik Penting Justin Hubner:
- Total tembakan: 5 dari total 36 tembakan Fortuna Sittard.
- Tembakan tepat sasaran: 1 dari 5 (20%).
- Operan akurat: 50 dari 54 (93%).
- Sentuhan: 76 kali, termasuk 5 di kotak lawan.
- Umpan silang akurat: 1/1 (100%).
- Umpan panjang akurat: 5/7 (71%).
- Tekel sukses: 2/2 (100%).
- Clearances: 7 kali, termasuk 6 heading clearance.
- Duel darat dimenangkan: 2/2 (100%).
- Duel udara dimenangkan: 5/6 (83%).
Opini OlahBola: Kalau musim lalu dia masih berjuang dapat menit bermain di tim utama Wolves, laga ini membuktikan Hubner siap jadi pilihan utama. Pemain 21 tahun itu bukan cuma jadi tembok pertahanan, tapi juga ikut jadi ujung tombak di momen-momen penting terutama gol pertama Fortuna Sittard.
Dean James – Fortuna Sittard vs Go Ahead Eagles
Rating FotMob: 7.8
Menit bermain: 90 menit
Dean James mungkin nggak bawa pulang kemenangan dari kandang Fortuna Sittard karena timnya harus bermain dengan 10 orang sejak menit 54. Tapi dia sukses bawa pulang rating tertinggi di antara tiga pemain abroad Timnas Indonesia, serta di klub Go Ahead Eagles. Ini tidak lepas dari assist corner kick di menit akhir yang berujung gol penyama kedudukan menjadi 2-2.

Statistik Penting:
- Operan akurat: 10 dari 13 (77%).
- Peluang tercipta: 4.
- Operan ke sepertiga akhir: 5 kali.
- Umpan silang akurat: 4 dari 7 (57%).
- Tekel sukses: 1 dari 1 (100%).
- Clearances: 6 kali, termasuk 1 heading clearance.
Opini OlahBola: Dean James dan solid adalah dua kata yang tidak pisahkan. Empat peluang yang ia ciptakan membuktikan naluri menyerangnya tajam, tapi tetap disiplin menutup ruang di belakang.
Rating bagus ini menunjukkan kestabilan performanya di atas lapangan hijau setelah di laga sebelumnya berhasil meraih 7.6 di Final Super Cup Belanda, kalah melawan PSV Eindhoven.
FAKTA TERBARU:
- Eksel Runtukahu, Calon Bomber Persija dan Timnas Indonesia?
- Kenapa Patrick Kluivert Tidak Mau Pindah ke Manchester United?
- Jens Raven ke Timnas Senior? Ini Respons Vanenburg