Jika sesuai rencana Super League 2025/26 akan dimulai 8 Agustus mendatang. Kabar bursa transfer pun menjadi perhatian bagi pencinta sepakbola Indonesia. Menariknya beberapa pemain aboard memilih pulang ke Indonesia di musim 2025/26.
Setidaknya ada tiga nama yang pulang ke Indonesia, siapa saja?

SADDIL RAMDANI
Persela Lamongan menjadi tim profesional pertama bagi Saddil. Tampil apik bersama Persela, Saddil kemudian mencoba peruntungan ke negeri seberang. Pemain berposisi winger itu bergabung dengan Sri Pahang FC pada 2019 silam.
Namun Saddil hanya bertahan satu musim bersama Sri Pahang FC. Setelah itu dirinya kembali pulang ke Indonesia dengan bergabung Bhayangkara FC. Namun Saddil hanya satu tahun bersama The Guardian.
Saddil kembali berkarier di Malaysia. Kali ini pemain berusia 26 tahun tersebut membela Sabah FC. Saddil cukup lama membela Sabah FC. Dia bertahan sekitar empat musim. Dia pun menjadi salah satu pilar penting bagi Sabah FC.
Setelah empat musim bersama Sabah FC, Saddil memutuskan kembali pulang ke Indonesia. Dia sepakat membela Persib Bandung. Bahkan Saddil langsung diturunkan saat Persib berlaga di Piala Presiden 2025.

JORDI AMAT
Pemain berposisi bek ini lahir dan besar di Spanyol. Namun Jordi memilih menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena memiliki darah Maluku. Saat ini dirinya pun menjadi salah satu yang dituakan di Timnas Indonesia.
Tentu Jordi banyak menghabiskan kariernya di Eropa. Dia pernah membela Espanyol, Rayo Vallecano, Real Betis, hingga KAS Eupen. Namun di 2022 Jordi memilih bergabung dengan raksasa Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT).
Sayang setelah tiga musim bersama, JDT tak memperpanjang kontraknya. Pemain berusia 33 tahun itu pun akhirnya pulang ke Indonesia dan membela Persija Jakarta. Jordi sudah bergabung latihan dengan Macan Kemayoran.

RAFAEL STRUICK
Pemain yang disapa El Klemer ini resmi menjadi WNI sejak Mei 2023 silam. Dia awalnya diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20. Namun saat ini Struick menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia senior.
Sebelum menjadi WNI, Struick berkarier di Belanda bersama ADO Den Haag. Namun di 2024 pemain berusia 22 tahun itu mencoba berkarier di Australia bersama Brisbane Roar.
Sayang karirnya di Australia tak berjalan mulus. Struick minim menit bermain. Di bursa transfer 2025/26 ini namanya dikaitkan dengan beberapa klub Super League. Namun pada akhirnya Struick mantap bergabung Dewa United.